ladangbelajar
- Assalaamu'alaikum
teman2 semua. Kali ini saya ingin menulis sebuah artikel mengenai peristiwa
9/11. Anda pasti sudah tahu bukan, propaganda kaum liberal ini dalam
menyudutkan Islam.
Disini
saya akan mengutip ceramah dari Syaikh Imran Hosein dengan judul "Arti
Peristiwa 9/11 bagi Masa Depan Muslim". Beliau adalah seorang cendekiawan
asal Trinidad dan Tobago.
Berikut
kutipan ceramah beliau:
Beliau
mengawali pembukaan dengan mengutip ayat berikut:
وَيَوْمَ
نَبْعَثُ فِي كُلِّ أُمَّةٍ شَهِيدًا عَلَيْهِمْ مِنْ أَنْفُسِهِمْ ۖ وَجِئْنَا
بِكَ شَهِيدًا عَلَىٰ هَٰؤُلَاءِ ۚ وَنَزَّلْنَا عَلَيْكَ الْكِتَابَ تِبْيَانًا
لِكُلِّ شَيْءٍ وَهُدًى وَرَحْمَةً وَبُشْرَىٰ لِلْمُسْلِمِينَ
Artinya:
(Dan
ingatlah) akan hari (ketika) Kami bangkitkan pada tiap-tiap umat seorang saksi
atas mereka dari mereka sendiri dan Kami datangkan kamu (Muhammad) menjadi
saksi atas seluruh umat manusia. Dan Kami turunkan kepadamu Al Kitab (Al Quran)
untuk menjelaskan segala sesuatu dan petunjuk serta rahmat dan kabar gembira
bagi orang-orang yang berserah diri.
Segalapuja
dan puji bagi Allah SWT Yang Maha Agung. Dan segala kerendahan hati, kita
memohon kepada Allah SWT atas petunjukNya, RahmatNya, dan perlindunganNya karena
malam ini kita akan mengupas masa depan bagi umat muslim setelah serangan 11
September di Amerika.
Kita
doakan pada Nabi dan RasulNya yang mulia, agar mereka selalu dirahmati dan
diberikan kedamaian oleh Allah SWT, terutama RasulNya yang terakhir yaitu
Rasulullah Muhammad SAW.
Malam
ini saya hanya ingin berbicara selamar satu jam saja. Karena saat ini saya
lebih tertarik dengan pertanyaan-pertanyaan tertulis kalian dan juga komentar
serta pandangan kalian.
Jadi
malam ini tidak hanya komunikasi satu arah dari saya, tetapi juga ada komentar
dan masukan dari kalian, karena subyek ini tidak dapat dikuasai penuh hanya
oleh satu orang.
Subyek
ini harus dipelajari dengan pemikiran yang kolektif serta pengetahuan yang
kolektif pula.
Ke
tempat mana saja saya pergi, Allah SWT menunjukkan kebaikanNya kepada saya.
Kalian pasti akan terbingung-bingung apabila mengetahui ketempat mana saja saya
sudah bepergian, saya selalu diuntungkan dengan masukan dari orang-orang yang
hadir dalam ceramah saya. Sya banyak belajar dari mereka.
Dengan
Nama Allah Yang Maha Pengasih, marilah kita mulai subyek untuk malam ini.
Pada
awal tadi saya membaca salah satu ayat Qur'an yaitu dari surat an Nahl, dan
saya selalu memulai setiap ceramah saya dengan ayat tersebut.
Telah
Kami turunkan kepadamu Ya Muhammad SAW, sebuah buku (al Qur'an), yang mana buku
ini dapat menjelaskan segala macam permasalahan. Maka, buku ini dapat
menjelaskan segala peristiwa aneh yang terjadi di dunia saat ini.
Tidak
hanya keanehan yang terjadi di dunia politik yang saat ini sudah menganut
sistem politik globalisasi yang bergerak menuju ke sistem satu pemerintahan
dunia, dan kelak itu akan terjadi di saat PBB telah bubar.
Tidak
hanya keanehan yang terjadi di dunia perekonomian yang saat ini sudah menganut
sistem perekonomian globalisasi yang juga bergerak menuju sistem satu
perekonomian dunia yang akan membuat satu orang dapat memperbudak seluruh umat
manusia.
Tidak
hanya keanehan yang terjadi di dunia budaya kehidupan yang saat ini juga sudah
bergerak menuju ke sistem satu budaya dunia. Budaya ini saya namakan budaya
jemaah "Blue Jeans" atau Jins Biru.
Semua
orang di seluruh dunia hidup dengan gaya kehidupan yang sama, bahkan sakit atas
penyakit yang sama. Lahir dengan cara (kebudayaan) yang sama, mati dan
dikuburkan pun dengan gaya yang sama.
Keanehan
ini tidak hanya terjadi pada umat manusia tetapi hal yang sama juga terjadi
atas bumi dan alam kita di seluruh dunia. Karena itulah mereka mengadakan konferensi
baru-baru ini di Johanesburg (Afrika Selatan) atau sekarang dikenal dengan nama
Egoli/Gauteng.
Selain
kejadian-kejadian aneh tersebut, adalagi tambahan peristiwa aneh yang juga
telah terjadi. Yaitu terbuktinya hadits-hadits.
Rasulullah
SAW telah bersabda. Saya sarankan kalian membawa hadits ini pulang sebagai
dasar dalam merenungkan subyek yang kita bahas ini. Rasulullah bersabda:
“Islam muncul dalam keadaan asing dan akan
kembali dalam keadaan asing, maka beruntunglah orang-orang yang asing”
Ketika islam pertama kali muncul, islam sangatlah asing dan sangat
berbeda dari apapun yang ada di dunia pada saat itu. Dan suatu hari nanti,
islam akan kembali sangat asing dan sangat berbeda dari apapun yang ada di dunia
pada saatnya nanti. Kita sudah ada di zaman itu sekarang, dimana islam dan
bukan islam paruh waktu (islam modernisasi).
Tapi islam seperti mana yang diajarkan oleh Rasulullah SAW, itulah
islam yang kita bahas disini. Islam yang semakin lama menjadi semakin asing dan
terasing. Menjadi sesuatu yang berbeda dari seluruh dunia dan sangat berbeda
dari tatanan politik global. Berbeda dari tatanan perekonomian dunida dan juga
berbeda dari tatanan budaya kehidupan dunia saat ini.
Seperti pasak di lobang yang bundar (pribahasa Inggris) artinya
"posisinya tidak sesuai dengan keadaan".
Tapi tidak bagi mereka yang ada dalam paham "Islam
Modernisme". Saya tidak tahu apakah kamu pernah bertemu makhluk aneh ini
yang menanamkan diri mereka gerakan islam modern ini.
Gerakan ini sempat tumbuh sangat subur di Malaysia. Sampai pada
akhirnya Malaysia menendang keluar gerakan ini beberapa waktu yang lalu.
Saya pernah memperingatkan mereka (Malaysia), tetapi mereka tidak
mau mendengarkan saya waktu itu.
Guru saya Dr. Maulana Fazlur Rahman Ansari RA, memperingatkan kami
mengenai pergerakan Islam modernisasi ini. Silahkan baca buku beliau yang ada
di bawah, yang menurut saya adalah buku terbaik mengenail islam yang pernah
ditulis dalam bahasa Inggris. Ada dua judul buku beliau di bawah yaitu
"The Qur'anic Foundation" dan "Structure of Muslim
Society". Keduanya ditulis oleh guru saya yang penuh kenangan.
Islam modernisasi itu adalah gerakan yang berupaya untuk
mengartikan kembali agama dan menjadikan islam sebagai subyek intepretasi
progresif (liberal). Dengan tujuan membuat islam dapat diterima oleh dunia
modern dan juga bisa membuat Amerika dan islam duduk tenang bersama untuk
bersantap malam.
Ketika saya tinggal di Amerika dulu, saya melihat tumbuhnya apa yang
dinamakan "Islam Amerika" yang diprakrasai oleh sekelompok
orang-orang muslim Afrika-Amerika disana.
Inilah islam versi Amerika, sehingga mereka dapat duduk tenang
bersama orang-orang islam.
Islam modernisasi berusaha untuk membuat islam dapat hidup harmoni
dengan dunia modern seperti saat ini. Tetapi islam yang sesuai dengan yang
diajarkan oleh Rasulullah SAW, nasibnya kini sama seperti pada saat lahirnya
dahulu. Yakni menjadi sesuatu yang gharib (asing dan berbeda).
--bersambung--
0 komentar:
Post a Comment