Google memberikan pandangan masa depan. Perusahaan raksasa teknologi menjual model awal kacamata augmented reality (tambahan realitas) pekan ini seharga US$1.500 atau sekitar Rp14 jutaan. Penjualan ini terbatas untuk kelompok pengembang yang memesan pada konferensi Google I/O.
Kacamata ini dirancang untuk merekam video dengan kamera yang ditanam di dalamnya. Kacamata ini dapat menjalin koneksi internet untuk aktivasi jejaring sosial. Anda bisa menikmatinya sembari berjalan. Tidak perlu membuka dan memegang perangkat lagi.
Proyektor kecil menampilkan gambar di hadapan mata.
Tapi, Anda tetap bisa melihat sekeliling. Ide ini melampaui komputer, tablet, dan smartphone. Google telah melakukan percobaan dramatis dengan produk barunya. Dari melompat di trampolin hingga melompat di udara.
Perusahaan ini memberikan gambaran penggunaan kacamata yang dikenal dengan Project Glass kepada pengunjung konferensi di San Francisco, Amerika Serikat. Google hanya menjual selama konferensi tiga hari yang dimulai Rabu, 27 Juni 2012. Google baru akan merilis untuk publik pada awal 2014.
"Ini teknologi baru dan kami ingin Anda mengembangkannya," ujar pendiri Google, Sergey Brin kepada 6.000 hadirin yang datang. "Kami ingin merilisnya ke tangan orang yang benar-benar tertarik secepatnya," imbuhnya seperti dilansir dari Daily Mail.
Brin meyakini Google telah mendorong teknologi untuk masa depan. Dengan kacamata ini, pengguna bisa langsung mencari informasi navigasi hingga pesan teks yang langsung terpampang di depan mata. Google Glasses dengan cepat beralih dari konferensi video dengan teman ke memotret sekeliling hingga belanja selagi penggunanya berjalan.
Pengembangan kacamata ini berlangsung lebih dari dua tahun. Teknisi proyek ini, Isabelle Olsson, mengatakan kacamata ini diciptakan untuk berinteraksi dengan dunia virtual tanpa perlu mengganggu dunia fisik. Google Glasses dirancang untuk berinteraksi dekat dengan Anda tanpa harus menghalangi pandangan.
Menurut Olsson, Google memiliki dua tujuan: komunikasi melalui gambar dan akses informasi cepat. Google mendemonstrasikan perangkat ini dengan melompat menggunakan parasut dari ketinggian sekitar 7.000 kaki di atas kota San Francisco, AS. Penonton langsung bisa menyaksikan video dari kamera kacamata ketika pendaratan terjadi di atap lokasi konferensi, Moscone Center.
0 komentar:
Post a Comment