Sepak bola Prancis rupanya masih belum puas untuk memunculkan klub sepak bola berisikan pemain bintang dunia. Setelah tahun kemarin klub asal Paris, Paris Saint-Germain, membuktikannya dengan menggondol gelar juara League 1 musim ini. Kualitas mereka memang tidak diragukan lagi. Di akhir pertandingan liga, mereka unggul 12 angka dari pesaing terdekat mereka, Olimpique
Marseille, yang hanya mengumpulkan 71 point. Sebuah hasil luar biasa yang diraih klub asal Paris tersebut. Performa mengecewakan ditujukan kepada peraih juara liga terbanyak, Olimpique Lyon. Bagaimana tidak, mereka finish di posisi ke dua hanya mengoleksi 67 point.
Pada Musim depan, tim promosi AS Monaco akan kembali meramaikan persaingan di kasta tertinggi liga prancis tersebut. Klub yang sempat masuk final Liga Champions musim 2004 tersebut akan diperkuat sejumlah pemain bintang Eropa. Sebut saja James Rodriguges dan Joao Moutinho yang digaet dari FC Porto, Radamel Falcao dari Atletico Madrid, dan kabarnya penjaga gawang Barcelona, Victor Valdes, juga akan memperkuat klub yang dibiayai oleh pengusaha asal Rusia tersebut.
Menurut kabar yang beredar, pemilik baru klub memberikan dana segar kepada pihak manajemen klub. Hingga saat ini, sudah 1,6 triliun uang yang sudah dikeluarkan hanya untuk membeli 3 pemain baru (Rodrigues, Moutinho, dan Falcao). Jelas merupakan pengelolahan yang cukup buruk antara jumlah uang yang dikeluarkan dan jumlah pemain yang didatangkan.
AS Monaco merupakan tim paling bernafsu dalam memburu pemain di Liga Prancis di bursa transfer musim ini. Klub tradisi juara seperti Olimpique Marseille dan Olimpique Lyon masih belum ada gerak-gerik untuk mendatangkan pemain batu. Sementara juara musim ini, Paris Saint-Germain, sepertinya masih kenyang dengan sejumlah pemain besar yang mereka datangkan pada musim lalu.
Jika kondisinya demikian, bukan tidak mungkin pergeseran kekuasaan yang sebelumnya didominasi oleh duo Olimpique Lyon dan Marseille akan berpindah ke PSG dan AS Monaco. Melihat performa Olimpique Lyon dua tahun terakhir ini mengalami penurunan. Mereka tidak seperti dulu ketika masih diperkuat pemain besar seperti Gregory Coupet, Juninho, dan Karim Benzema.
Target musim mendatang, merengkuh gelar liga memang masih jauh dari harapan. Namun jangan salah kira bahwa mereka merupakan salah satu klub tradisi juara dengan koleksi 7 trophi Liga Prancis. Tim tertinggi peraih gelar liga diraih AS Saint-Etienne dan Olimpique Marseille dengan koleksi 10 trophi. Perolehan gelar juara pada masing-masing tim di liga prancis memang merata, tidak seperti liga Spanyol ataupun Jerman yang hanya di kuasai oleh satu-dua tim saja.
Patut ditunggu sepak terjang klub yang musim depan akan ditangani oleh The Thinkerman, Claudio Ranieri, dalam membuktikan kelasnya sebagai salah satu penguasa Liga Prancis. Target utama mungkin terhindar dari jurang degradasi, bertahan selama mungkin di League 1, dan merebut gelar juara untuk ke 8 kalinya setelah terakhir kali tahun 2000 mereka merengkuhnya.
0 komentar:
Post a Comment